Sponsor Link

Wednesday, February 8, 2017

AKSARA LAMPUNG " HURUF INDUK DAN ANAK HURUF"



Aksara Lampung terdiri dari huruf induk, anak huruf, anak huruf ganda dan gugus konsonan, juga terdapat lambing, angka, dan tanda baca.
Disini kita hanya ingin mememaparkan apa itu huruf induk dan apa itu anak huruf, berikut kita simak:

1. Huruf Induk
Aksara Lampung disebut dengan istilah kaganga, ditulis dan dibaca dari kiri ke kanan (pada Tabel 1 dibaca dari atas ke bawah). Huruf induk berjumlah 20 buah. Bentuk, nama, dan urutan huruf induk dikemukakan pada Tabel 1 dibawah ini.

Tabel 1 Huruf Induk


2. Anak Huruf
Anak huruf Kaganga ada 12 buah:



Nama masing-masing anak huruf itu adalah sebagai berikut:

A. Anak huruf yang terletak diatas huruf

1. ulan : dan

Ulan adalah anak huruf Kaganga berbentuk setengah lingkaran kecil yang terletak diatas huruf. Ulan terdiri atas dua macam: ulan yang menghadap ke atas melambangkan bunyi [i], sedangkan ulan yang menghadap ke bawah melambangkan bunyi [e].

2. bicek :

Bicek adalah huruf Kaganga berbentuk garis tegak yang terletak diatas huruf. Bicek melambangkan bunyi [e].

3. tekelubang : ang

Tekelubang adalah anak huruf Kaganga berbentuk garis mendatar (seperti tanda hubung dalam ejaan bahasa Indonesia) yang terletak diatas huruf. Tekelubang melambangkan bunyi [ng].

4. rejenjung : ar

Rejenjung adalah anak huruf Kaganga berbentuk yang terletak diatas huruf. Rejenjung melambangkan bunyi [r].

5. datas : an

Datas adalah anak huruf Kaganga berbentuk yang terletak diatas huruf. Datas melambangkan bunyi [n].


B. Anak huruf yang terletak dibawah huruf

1. bitan : dan

Bitan adalah anak huruf Kaganga yang terletak dibawah huruf. Bitan terdiri atas dua macam. Bitan yang berupa garis pendek mendatar – melambangkan bunyi [u] dan bitan yang berupa garis tegak melambangkan bunyi [o].

2. tekelungau : au


Tekelungau adalah anak huruf Kaganga berbentuk setengah lingkaran kecil yang terletak dibawah huruf. Tekelungau melambangkan bunyi [au].


C. Anak huruf yang terletak di kanan huruf

1.tekelingai : ai

Tekelingai adalah anak huruf Kaganga berbentuk garis tegak | yang terletak di kanan huruf. Tekelingai melambangkan bunyi [ai].


2.keleniah : ah

Keleniah adalah anak huruf Kaganga berbentuk seperti huruf ha, tetapi kecil . Keleniah melambangkan bunyi [h].

3.nengen : tanda huruf mati

Nengngen adalah anak huruf Kaganga berbentuk garis miring / yang terletak di kanan huruf. Nengngen melambangkan huruf yang berada disebelah kiri nengngen menjadi huruf mati.


Akan tetapi, untuk melambangkan bunyi [ng], [r], [n], [y], [h], atau [w], nengngen / tidak digunakan. Bunyi-bunyi itu dilambangkan dengan menggunakan anak huruf Kaganga berikut ini.




Untuk memperjelas keterangan diatas, perhatikanlah contoh penulisan yang salah dan yang benar dibawah ini.




Sekian . . .

Makna dan Filosofi dari Pakaian Adat Lampung


Makna dan Filosofi dari Pakaian Adat Lampung | Provinsi Lampung merupakan salah satu provinsi yang ada di Pulau Sumatera, terletak di ujung paling timur dari Pulau Sumatera. Masyarakat Lampung asli memiliki struktur adat yang tersendiri. Bentuk masyarakat hukum adat tersebut berbeda antara kelompok masyarakat satu dengan yang lainnya. Secara umum dapat dibedakan dalam dua kelompok besar yaitu masyarakat adat Saibatin dan masyarakat adat Pepadun

Suku bangsa Lampung yang beradat Saibatin (Pesisir) terdiri dari :


Kepaksian Sekala Brak
Keratuan Melinting
Keratuan Balau
Keratuan Darah Putih
Keratuan Semaka
Keratuan Komering
Cikoneng Pak PekonSuku bangsa Lampung yang beradat Pepadun (Pedalaman) dapat digolongkan menjadi

Abung Siwo Mego (Abung Sembilan Marga)
Mego Pak Tulang Bawang (Tulang Bawang Empat Marga)
Pubian Telu Suku (Pubian Tiga Suku)
Buay Lima Way Kanan (Way Kanan Lima Kebuayan)
Sungkay Bunga Mayang
Berdasarkan pembagian penduduk yang serba mendua ini maka Lampung dikenal sebagai Propinsi Sang Bumi Ruwa Jurai yang dapat diartikan “Bumi Yang Dua Dalam Kesatuan.”

Pada artikel yang telah lalu, kita sudah mengetahui mengenai 4 pakaian adat Lampung. Masyarakat Lampung memiliki pakaian adat yaitu yang menjadi ciri khas Lampung. Pakaian tersebut dikenakan sebagai baju adat sehari-hari dan juga pada saat upacara adat serta pakaian pengantin adat Lampung.

Bahwa dalam pakaian adat Lampung terdapat beberapa aksesoris dan unsur yang menjadi pelengkap wajib busana adat Lampung. Aksesoris tersebut memiliki makna dan filosisfi sebagaimana dibawah ini :


Siger
Sebagai Mahkota Adat Putri Lampung, terbuat dari bahan logam berwarna kuning keemasan, berbentuk gerigi lancip dan diatasnya berlekuk – lekuk. Dikenakan di kepala sebagai mahkota kehormatan / keagungan dan kebesaran adat yang dipakai pada upacara – upacara adat / begawi, maupun penobatan gelar atau acara – acara resmi menyambut tamu agung kenegaraan.

Pada Siger Pepadun terdapat 9 jurai yang melambangkan 9 marga asal Lampung. Konon pada zaman sebelum masehi di Skala Berak (pada saat penyebaran penduduk di Asia) di Bukit Pesagi terdiri dari kerajaan – kerajaan kecil, tapi mereka kalah oleh penduduk asli (suku tumi), di Bukit Pesagi itu terdapat pohon (meransa kepampang) yang disembah oleh suku tumi, pohon ini sejenis pohon nangka yang getahnya beracun, akarnya di atas dan daunnya dibawah sehingga membuat suku tumi tersebut mengusir para pendatang. Yang mengalahkan suku tumi tersebut adalah 9 orang dari perwakilan marga– marga, dari ke 9 orang tersebut 2 orang mati dan 7 orang selamat. Untuk menghormati mereka maka pada siger pepadun dibuat 9 puncak – puncak. Tapi pada siger pesisir hanya terdapat 7 puncak, konon dikarenakan mereka hanya menghitung orang yang kembali saja



Kopiah emas
Seperti siger, kopiah emas juga dipakai dikepala pengantin. Bedanya, kopiah ini dipakai oleh pria. Berbahan kuningan bertahta hiasan karangan bunga, penutup kepala ini bentuknya seperti kopiah bulat ke atas dan ujungnya beruji-ruji tajam.




Ikat Pujuk/ Kikat Akinan

Merupakan ikat kepala dari kain, biasa dipakai oleh pria. Karena ujungnya berbentuk lancip sehingga disebut pujuk (pojok). Ikat kepala ini dulu merupakan pakaian orang yang sudah tua. Kalau bujang biasanya memakai Pandan atau Peci yang diikat oleh hiasan seperti duri berbentuk daun pandan.
Ada beberapa cara mengikat kain ini sehingga menjadi ikat kepala, diantaranya :
Gulos Kirik (Gula Merah), kain tersebut diikat dari depan, segi tiganya
dibelakang, dipakai oleh orang tua yang sudah turun jabatan atau kedudukan.
Punai Meghem (Burung Sedang Mengeram), kain diikat dari samping kanan dan segitiganya disamping kiri, ikat ini merupkan pakaian penyimbang yang maksudnya sebagai pelindung bagi rakyat / muridnya.
Tanjak, kain tersebut diikat dari belakang dan segi tiga atau lancipnya ada di depan.


Bellatung
Sebuah sanggul yang berbentuk malang, dikarenakan pada zaman dahulu wanitanya berambut panjang dan jika bersisir dililitkan menjadi seperti angka delapan atau memalang.


Gharu
Merupakan hiasan sanggul berbentuk siger kecil yang dibawahnya terdapat sisir untuk ditusukkan di sanggul. Tapi sekarang gharu ini bisa juga tanpa sisir melainkan ditusukan seperti tusuk konde. Gharu ini dulu dipakai sebagai pakaian sehari – hari yang melambangkan kecantikan dan keanggunan seorang wanita.


Kembang Melati/ Kembang Melur
Sebuah hiasan sanggul yang dililitkan di atas sanggul penari, terbuat dari kertas atau kain yang berbentuk kembang melati dan berarti suci dan murni. Kembang melati ini dimaksudkan untuk menambah keindahan dan kecantikan penari.


Peneken

Sebenarnya Peneken ini tidak termasuk pakaian adat, tetapi dalam perkembangannya dibuat sebagai penahan siger agar tidak lepas dan merusak dandanan. Penekan merupakan hiasan kepala wanita/putri baik yang tidak mengenakan maupun mengenakan Siger atau Pesangko. Hiasan ini terbuat dari kain buludru yang berhiaskan pernak pernik.


Bebe

Nama salah satu unsur pakaian adat putri lampung yang berbentuk daun bunga teratai berwarna putih, yang dikenakan sebagai penutup bahu dan dada. Bebe ini ada setelah Indonesia merdeka, dulu pakaian yang dipakai hanya kain sampai ke dada seperti kemben jawa, tapi setelah perkembangan zaman masyarakat memakainya untuk kesopanan sebagai penutup aurat juga untuk menambah keindahan sebuah pakaian.


Gelang Bibit

Gelang ini dipakai pria maupun wanita, berbentuk lingkaran pipih dan tipis terbuat dari logam berwarna kuning keemasan. Dikatakan bibit karena gelang ini berada paling awal dari pergelangan tangan, dimana bibit itu sendiri berarti mula, awal atau benih. Awalnya ukiran yang terdapat pada gelang ini tidak berlubang– lubang tapi sekarang untuk menambah keindahan gelang ini ukirannya dibuat berlubang– lubang.


Gelang Ruwi

Sebuah gelang yang dipakai bersama– sama dengan gelang bibit, kano dan gelang burung oleh pria maupun wanita, terbuat dari logam berbentuk gerigi seperti kulit durian berwarna kuning keemasan. Gelang ini dipakai setelah gelang bibit yang melambangkan keberanian dalam menjaga keamanan dan sebagai penangkis jika ada penjahat yang menyerang.


Gelang Kano

Gelang ini tercipta karena pengaruh dari agama hindu, yang dipakai baik pria maupun wanita. Gelang ini lebih besar dari gelang ruwi, berbentuk belah rotan terbuat dari bahan logam berwarna kuning keemasan, Gelang ini melambangkan kejayaan, kekayaan dan kegagahan.


Gelang Burung

Sebuah gelang adat pria dan wanita, yang dipakai di bahu seperti ikat bahu pada tarian jawa tradisional, berbentuk seekor burung terbuat dari logam kuning keemasan. Gelang ini melambangkan kebebasan, dipakai di atas lengan karena burung biasanya ada di atas. Gelang ini ada karena pengaruh dari agama hindu.


Pending

Sebuah ikat pinggang yang berukir burung merak melambangkan kekuasaan, keagungn dan kewibawaan, dipakai oleh pria dan wanita. Pending ini ada karena pengaruh dari derah luar Lampung, tetapi tidak diketahui dengan jelas dari mana asal muasal sebenarnya dikarenakan hampir seluruh daerah di Indonesia mempunyai ikat pinggang seperti ini.


Bulu Serette

Sejenis ikat pinggang, yang dipakai oleh pria, dan mempunyi fungsi sebagai pengikat untuk keamanan pakaian agar rapih. Terbuat dari kain buludru yang dihiasi bundaran keemasan dimana bundaran tersebut ada 7 atau 9 buah yang melambangkan status sosial si pemakai. Tetapi sekarang telah dimodifikasi dengan motif – motif ornament keemasan lainnya. Bulu serette ini berasal dari Lampung asli sejak kerajaan Tulang Bawang.


Buah Jukun

Merupakan Aksesoris asli Lampung yang ada sejak kerajaan Tulang Bawang. Buah Jukun adalah kalung adat berupa rantai berbentuk bulat bergerigi yang dipakai oleh para pria dan wanita, terbuat dari bahan logam berwarna kuning keemasan. Dinamakan Buah Jukun konon disebabkan karena bentuknya seperti batang jukun yang berduri – duri dan mempunyai maksud sebagai lambang kekuasaan si pemakai dalam mempersatukan masyarakatnya, dulu semakin banyak seseorang memakai Buah Jukun ini maka semakin tinggi status sosialnya.


Papan Jajar/ Bulan Temanggal

Sebuah kalung bersusun tiga yang terbuat dari logam keemasan. Kemungkinan kalung ini berasal dari pendatang / daerah lain, karena kalung ini sama dengan kalung dari daerah – daerah lain di luar Lampung. kalung ini melambangkan pertahanan diri.


Selapai

Merupakan pakaian adat putri / wanita, semacam kain selendang yang diselempangkan dari bahu. Sebenarnya selapai ini dulu terdiri dari kain selendang Jung Sarat, Kain Cindai, Kain Sebagi, Kain Putih atau Merah, Hitam dan Kuning, yang keseluruhannya disebut Selapai Pa’. Kain – kain tersebut melambangkan status sosial seseorang, semakin banyak seseorang memakainya maka semakin tinggi status sosialnya. Selapai ini berasal dari Kerajaan Tulang Bawang.


Selempang Pinang

Merupakan Selapai yang diselempangkan saling melintang. Sekarang selempang mengalami perubahan bentuknya, perubahan itu terjadi sesudah kemerdekaan kira-kira pada tahun lima puluhan. Konon perubahan ini terjadi dikarenakan pada zaman Penjajahan Jepang dimana pada saat itu barang – barang habis, dan untuk melengkapi barang – barang tersebut tidak ada sehingga dibuatlah yang lebih praktis, sekarang bentuknya terbuat dari logam kecil – kecil ditambah dengan pecahan kain – kain yang dipakai menyelempang.


Sabik Inuh

Sebuah kalung lampung asli yang dipakai oleh pria dan wanita, berbentuk bulat telur yang bergandengan, terbuat dari logam berwarna kuning. Kalung ini melambangkan kebulatan tekad, kesatuan dan mudah pikiran.


Pengunten/ Tepak

Sebuah peralatan tari sembah yang dibawa oleh salah seorang penari, sebagai tempat sekapur sirih yang disuguhkan kepada salah satu tamu agung / pejabat tinggi yang hadir dalam upacara tersebut. Sebagai sarana perkenalan, penghormatan dan penymbutan dalam tata cara Lampung. Terbuat dari logam berbentuk kotak kuning keemasan.


Pangsi

Sebuah celana polos berwarna hitam, putih atau apa saja berbentuk komprang atau longgar setinggi dibawah lutut. Dibuat komprang / longgar agar langkah menjadi bebas, dulu celana ini dipakai sebagai pakaian sehari hari.


Belah Buluh

Sebuah baju polos warna hitam atau putih atau warna apa saja, bentuknya hampir berupa teluk belanga, tapi baju ini terbelah seluruhnya sampai bawah, kemungkinan dikarenakan di daerah lampung merupakan daerah tropis / panas maka dibuatlah pakaian yang lebih praktis dan mudah dibuka. Dulu pakaian ini merupakan pakaian sehari – hari orang Lampung.

Kawai Putuk dan Tilang

Merupakan sebuah baju putih yang berlengan pendek bernama Kawai Putu’, sedang yang berlengan panjang disebut Kawai Tilang . di Pepadun Kawai Tilang dipakai oleh anak Sutan sedangkan Kawai Putu’ dipakai oleh orang biasa.

Tanggai

Tanggai artinya jari, agar jari kelihatan indah dan lentik maka dibuatlah hiasan dari logam keemasan untuk menutupi jari tersebut. Tanggai melambangkan kehalusan dan kecantikan dari putri – putri raja. Tanggai ini berasal dari pengaruh agama Hindu.

Tapis

Sejenis kain tenun asli berbenang emas warna – warni, merupakan unsur kelengkapan pakaian adat. Kain ini dikenakan terutama oleh kaum wanita saat upacara – upacara adat perkawinan maupun penobatan gelar.

Demikian Sobat Tradisi, macam-macam unsur dalam busana adat Lampung serta makna dan filosofi pakaian adat Lampung. Semoga bermanfaat.

Tips Membuka DeepFreeze di Komputer



Tips cara Membuka file di komputer yang ada Aplikasi deepfreezenya, namun sebelumnya saya akan sedikit menguraikan apa itu deepfreeze..yang dimaksud DeepFreeze secara umum yaitu suatu aplikasi program yang sengaja di install ke system komputer tertentu contoh diwarnet,Rental komputer,kantoran dll dengan tujuan memBlock file yang baru masuk pada saat komputer itu dalam keadaan dioperasikan, dan setelahnya apabila komputer di restart maka komputer akan kembali ke aplikasi semula. tentu saja semua data dan aplikasi yang baru di masukkan atau dibuat akan terblock / hilang dengan sendirinya.

Hal ini biasa dilakukan untuk mencegah masuknya virus baru atau aplikasi baru ke komputer tsb,

Tips komputer kali ini saya akan coba membahas bagaimana cara dan Tips membuka deepfreeze di komputer, agar teman-teman yang lain yang kebetulan menemukan atau menggunakan aplikasi deepfreeze ini namun lupa passwordnya, bisa membuka tanpa mengetahui passwordnya. namun INGAT ! jangan dilakukan ini untuk kepentingan yang merugikan pihak lain dan hal-hal negatif.

dan untuk perusahaan pembuat dan pencipta deepfreeze ini berasal akan saya bahas dikesempatan lain saja. yang terpenting tips komputer kali ini membahas membuka deepfreeze.

Tips Membuka deepfreeze di komputer dan penjelasannya:
Buka download "XDeepFreeze" di link : http://geocities.com/macancrew/xdeepfreeze.zip
buka file dengan cara extrack ke C:\xdeepfreeze
Jalankan "Run Me.exe" yang akan menghasilkan file "mcr.bat" dan "xdeepfreeze.exe" akan terload
Pada Xdeepfreeze, tekan Stop "xdeepfreeze" untuk menghentikan "frzstate.exe"
Pada Xdeepfreeze, tekan "Clean Registry" untuk membersihkan registry yang dibuat deepfreeze pada saat install.
untuk masuk ke dos command prompt atau mode Ms-Dos, jalankan "Command.com" ( sudah ada dan disertakan pada"xdeepfreeze.zip")
Jalankan perintah "mcr.bat" (berisi perintah yang akan menghapus file "PersifRz.vxd")
Ketik "Exit" untuk kembali ke windows dan Deepfreeze sudah tidak aktif lagi.

Tips Komputer, CaraKedua Membuka Deepfreeze :

Kalau cara diatas kurang mengerti dan belum berhasil, ikuti cara berikut :

Gunakan uninstall the software deepfreeze, pertama deepfreezenya harus di Disabled dulu dan setelahnya baru anda uninstall.

Perhatikan ini :

To Disable Deepfreeze :
Tekan Tombol keyboard shift, terus Doubleclick pada icon Deepfreeze, atau Alternatifnya : Tekan Ctrl-Alt-Shift-F6, Nantinya akan terlihat Password Dialog.
Enter Password lalu klik Ok walaupun password ga sesuai anda bisa tetap bisa klik Ok, hal selanjutnya anda akan melihat dialog with boot options.
Pilih "boot thawed" dan click Ok.
ini akan membuat Disable Deepfreeze waktu komputer di reboot ulang.
silahkan Restart komputer anda, dan setelahnya anda siap untuk uninstall deepfreeze.

To Uninstall Deepfreeze :

Hal pertama untuk bisa uninstall deepfreeze, Cari Letak file instalasi pada saat anda install deepfreeze, Secara default filenya " DF5std.exe "untuk ver 5.x dan " DF6std.exe " untuk ver 6.x. untuk ver 7 dan terbaru bisa dicoba disamakan dengan mencari inisial File DF7 dst.
Jalankan file instalasinya (DF5std.exe atau DF6std.exe)
Pilih Option uninstall sampai Finish.
Silahkan Reboot /Restart ulang komputer anda, dan kali ini Deepfreeze sudah hilang Permanen.

Panduan lengkap budidaya ikan Lele






Ikan lele merupakan salah satu jenis ikan yang sanggup hidup dalam kepadatan tinggi. Ikan ini memiliki tingkat konversi pakan menjadi bobot tubuh yang baik. Dengan sifat seperti ini, budidaya ikan lele akan sangat menguntungkan bila dilakukan secara intensif.


Terdapat dua segmen usaha budidaya ikan lele, yaitu segmen pembenihan dan segmen pembesaran. Segmen pembenihan betjuan untuk menghasilkan benih ikan lele, sedangkan segmen pembesaran bertujuan untuk menghasilkan ikan lele siap konsumsi. Pada kesempatan kali ini alamtani akan membahas tahap-tahap persiapan budidaya ikan lele segmen pembesaran.



Penyiapan kolam tempat budidaya ikan lele


Ada berbagai macam tipe kolam yang bisa digunakan untuk tempat budidaya ikan lele. Setiap tipe kolam memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing bila ditinjau dari segi usaha budidaya. Untuk memutuskan kolam apa yang cocok, harap pertimbangkan kondisi lingkungan, ketersediaan tenaga kerja dan sumber dana ada.


Tipe-tipe kolam yang umum digunakan dalam budidaya ikan lele adalah kolam tanah, kolam semen, kolam terpal, jaring apung dan keramba. Namun dalam artikel ini kita akan membahas kolam tanah, mengingat jenis kolam ini paling banyak digunakan oleh para peternak ikan. Sebagai pengetahuan tambahan, silahkan baca cara membuat kolam ikan. Tahapan yang harus dilakukan dalam menyiapkan kolam tanah adalah sebagai berikut:
a. Pengeringan dan pengolahan tanah


Sebelum benih ikan lele ditebarkan, kolam harus dikeringkan telebih dahulu. Lama pegeringan berkisar 3-7 hari atau bergantung pada teriknya sinar matahari. Sebagai patokan, apabila permukaan tanah sudah retak-retak, kolam bisa dianggap sudah cukup kering.


Pengeringan kolam bertujuan untuk memutus keberadaan mikroorganisme jahat yang menyebabkan bibit penyakit. Mikroorganisme tersebut bisa bekembang dari periode budidaya ikan lele sebelumnya. Dengan pengeringan dan penjemuran, sebagian besar mikroorganisme patogen akan mati.


Setelah dikeringkan, permukaan tanah dibajak atau dibalik dengan cangkul. Pembajakan tanah diperlukan untuk memperbaiki kegemburan tanah dan membuang gas beracun yang tertimbun di dalam tanah.


Bersamaan dengan proses pembajakan, angkat lapisan lumpur hitam yang terdapat di dasar kolam. Lumpur tersebut biasanya berbau busuk karena menyimpan gas-gas beracun seperti amonia dan hidrogen sulfida. Gas-gas itu terbentuk dari tumpukan sisa pakan yang tidak dimakan ikan.
b. Pengapuran dan pemupukan


Pengapuran berfungsi untuk menyeimbangkan keasaman kolam dan membantu memberantas mikroorganisme patogen. Jenis kapur yang digunakan adalah dolomit atau kapur tohor.


Pengapuran dilakukan dengan cara ditebar secara merata di permukaan dasar kolam. Setelah ditebari kapur, balik tanah agar kapur meresap ke bagian dalam. Dosis yang diperlukan untuk pengapuran adalah 250-750 gram per meter persegi, atau tergantung pada derajat keasaman tanah. Semakin asam tanah semakin banyak kapur yang dibutuhkan.

Langkah selanjutnya adalah pemupukan. Gunakan paduan pupuk organik ditambah urea dan TSP. Jenis pupuk organik yang dianjurkan adalah pupuk kandang atau pupuk kompos. Dosisnya sebanyak 250-500 gram per meter persegi. Sedangkan pupuk kimianya adalah urea dan TSP masing-masing 15 gram dan 10 gram per meter persegi. Pemupukan dasar kolam bertujuan untuk menyediakan nutrisi bagi biota air seperti fitoplankton dan cacing. Biota tersebut berguna untuk makanan alami ikan lele.
c. Pengaturan air kolam


Ketinggian air yang ideal untuk budidaya ikan lele adalah 100-120 cm. Pengisian kolam dilakukan secara bertahap. Setelah kolam dipupuk, isi dengan air sampai batas 30-40 cm. Biarkan kolam tersinari matahari selama satu minggu.


Dengan kedalaman seperti itu, sinar matahari masih bisa tembus hingga dasar kolam dan memungkinkan biota dasar kolam seperti fitoplankton tumbuh dengan baik. Air kolam yang sudah ditumbuhi fitoplankton berwarna kehijauan.


Setelah satu minggu, benih ikan lele siap ditebar. Selanjutnya, air kolam ditambah secara berkala sesuai dengan pertumbuhan ikan lele sampai pada ketinggian ideal.


Pemilihan benih ikan lele


Tingkat kesuksesan budidaya ikan lele sangat ditentukan oleh kualitas benih yang ditebar. Ada beberapa jenis ikan lele yang biasa dibudidayakan di Indonesia. Silahkan baca lebih lanjut mengenai jenis-jenis ikan lele budidaya.


Kami merekomendasikan jenis ikan lele Sangkuriang yang dikembangkan BBPBAT Sukabumi. Ikan lele sangkuriang merupakan hasil perbaikan dari lele dumbo. BBPBAT mengembangkan ikan lele sangkuriang karena kualitas lele dumbo yang saat ini beredar di masyarakat semakin menurun dari waktu ke waktu.


Benih ikan lele bisa kita dapatkan dengan cara membeli atau melakukan pembenihan ikan lele sendiri. Untuk membuat pembenihan sendiri silahkan baca cara pembenihan ikan lele dan teknik pemijahan ikan lele.
a. Syarat benih unggul


Benih yang ditebar harus benih yang benar-benar sehat. Ciri-ciri benih yang sehat gerakannya lincah, tidak terdapat cacat atau luka dipermukaan tubuhnya, bebas dari bibit penyakit dan gerakan renangnya normal. Untuk menguji gerakannya, tempatkan ikan pada arus air. Jika ikan tersebut menantang arah arus air dan bisa bertahan berarti gerakan renangnya baik.


Ukuran benih untuk budidaya ikan lele biasanya memiliki panjang sekitar 5-7 cm. Usahakan ukurannya rata agar ikan bisa tumbuh dan berkembang serempak. Dari benih sebesar itu, dalam jangka waktu pemeliharaan 2,5-3,5 bulan akan didapatkan lele ukuran konsumsi sebesar 9-12 ekor per kilogram.
b. Cara menebar benih


Sebelum benih ditebar, lakukan penyesuaian iklim terlebih dahulu. Caranya, masukan benih dengan wadahnya (ember/jeriken) ke dalam kolam. Biarkan selama 15 menit agar terjadi penyesuaian suhu tempat benih dengan suhu kolam sebagai lingkungan barunya. Miringkan wadah dan biarkan benih keluar dengan sendirinya. Metode ini bermanfaat mencegah stres pada benih.


Tebarkan benih ikan lele ke dalam kolam dengan kepadatan 200-400 ekor per meter persegi. Semakin baik kualitas air kolam, semakin tinggi jumlah benih yang bisa ditampung. Hendaknya tinggi air tidak lebih dari 40 cm saat benih ditebar. Hal ini menjaga agar benih ikan bisa menjangkau permukaan air untuk mengambil pakan atau bernapas. Pengisian kolam berikutnya disesuaikan dengan ukuran tubuh ikan sampai mencapai ketinggian air yang ideal.


Menentukan kapasitas kolam


Berikut ini cara menghitung kapasitas kolam untuk budidaya ikan lele secara intensif. Asumsi kedalaman kolam 1-1,5 meter (kedalaman yang dianjurkan). Maka kepadatan tebar bibit lele yang dianjurkan adalah 200-400 ekor per meter persegi. Contoh, untuk kolam berukuran 3 x 4 meter maka jumlah bibit ikannya minimal (3×4) x 200 = 2400 ekor, maksimal (3×4) x 400 = 4800 ekor.


Catatan: kolam tanah kapaistasnya lebih sedikit dari kolam tembok.
Pakan untuk budidaya ikan lele


Pakan merupakan komponen biaya terbesar dalam budidaya ikan lele. Ada banyak sekali merek dan ragam pakan di pasaran. Pakan ikan lele yang baik adalah pakan yang menawarkan Food Convertion Ratio (FCR) lebih kecil dari satu. FCR adalah rasio jumlah pakan berbanding pertumbuhan daging. Semakin kecil nilai FCR, semakin baik kualitas pakan.


Untuk mencapai hasil maksimal dengan biaya yang minimal, terapkan pemberian pakan utama dan pakan tambahan secara berimbang. Bila pakan pabrik terasa mahal, silahkan coba membuat sendiri pakan lele alternatif.
a. Pemberian pakan utama


Sebagai ikan karnivora, pakan ikan lele harus banyak mengandung protein hewani. Secara umum kandungan nutrisi yang dibutuhkan ikan lele adalah protein (minimal 30%), lemak (4-16%), karbohidrat (15-20%), vitamin dan mineral.


Berbagai pelet yang dijual dipasaran rata-rata sudah dilengkapi dengan keterangan kandungan nutrisi. Tinggal kita pandai-pandai memilih mana yang bisa dipercaya. Ingat, jangan sampai membeli pakan kadaluarsa.


Pakan harus diberikan sesuai dengan kebutuhan. Secara umum setiap harinya ikan lele memerlukan pakan 3-6% dari bobot tubuhnya. Misalnya, ikan lele dengan bobot 50 gram memerlukan pakan sebanyak 2,5 gram (5% bobot tubuh) per ekor. Kemudian setiap 10 hari ambil samplingnya, lalu timbang dan sesuaikan lagi jumlah pakan yang diberikan. Dua minggu menjelang panen, persentase pemberian pakan dikurangi menjadi 3% dari bobot tubuh.


Jadwal pemberian pakan sebaiknya disesuaikan dengan nafsu makan ikan. Frekuensinya 4-5 kali sehari. Frekuensi pemberian pakan pada ikan yang masih kecil harus lebih sering. Waktu pemberian pakan bisa pagi, siang, sore dan malam hari.


Ikan lele merupakan hewan nokturnal, aktif pada malam hari. Pertimbangkan pemberian pakan lebih banyak pada sore dan malam hari. Si pemberi pakan harus jeli melihat reaksi ikan. Berikan pakan saat ikan lele agresif menyantap pakan dan berhenti apabila ikan sudah terlihat malas untuk menyantapnya.
b. Pemberian pakan tambahan


Selain pakan utama, bisa dipertimbangkan juga untuk memberi pakan tambahan. Pemberian pakan tambahan sangat menolong menghemat biaya pengeluaran pakan yang menguras kantong.


Apabila kolam kita dekat dengan pelelangan ikan, bisa dipertimbangkan pemberian ikan rucah segar. Ikan rucah adalah hasil ikan tangkapan dari laut yang tidak layak dikonsumsi manusia karena ukuran atau cacat dalam penangkapannya. Bisa juga dengan membuat belatung dari campuran ampas tahu.


Keong mas dan limbah ayam bisa diberikan dengan pengolahan terlebih dahulu. Pengolahannya bisa dilakukan dengan perebusan. Kemudian pisahkan daging keong mas dengan cangkangnya, lalu dicincang. Untuk limbah ayam bersihkan bulu-bulunya sebelum diumpankan pada lele.


Satu hal yang harus diperhatikan dalam memberikan pakan ikan lele, jangan sampai telat atau kurang. Karena ikan lele mempunyai sifat kanibal, yakni suka memangsa sejenisnya. Apabila kekurangan pakan, ikan-ikan yang lebih besar ukurannya akan memangsa ikan yang lebih kecil.
Pengelolaan air


Hal penting lain dalam budidaya ikan lele adalah pengelolaan air kolam. Untuk mendapatkan hasil maksimal kualitas dan kuantitas air harus tetap terjaga.


Awasi kualitas air dari timbunan sisa pakan yang tidak habis di dasar kolam. Timbunan tersebut akan menimbulkan gas amonia atau hidrogen sulfida yang dicirikan dengan adanya bau busuk.


Apabila sudah muncul bau busuk, buang sepertiga air bagian bawah. Kemudian isi lagi dengan air baru. Frekuensi pembuangan air sangat tergantung pada kebiasaan pemberian pakan. Apabila dalam pemberian pakan banyak menimbulkan sisa, pergantian air akan lebih sering dilakukan.
Pengendalian hama dan penyakit


Hama yang paling umum dalam budidaya ikan lele antara lain hama predator seperti linsang, ular, sero, musang air dan burung. Sedangkan hama yang menjadi pesaing antara lain ikan mujair. Untuk mencegahnya yaitu dengan memasang saringan pada jalan masuk dan keluar air atau memasang pagar di sekeliling kolam.


Penyakit pada budidaya ikan lele bisa datang dari protozoa, bakteri dan virus. Ketiga mikroorganisme ini menyebabkan berbagai penyakit yang mematikan. Beberapa diantaranya adalah bintik putih, kembung perut dan luka di kepala dan ekor.


Untuk mencegah timbulnya penyakit infeksi adalah dengan menjaga kualitas air, mengontrol kelebihan pakan, menjaga kebersihan kolam, dan mempertahankan suhu kolam pada kisaran 28oC. Selain penyakit infeksi, ikan lele juga bisa terserang penyakit non-infeksi seperti kuning, kekurangan vitamin dan lain-lain. Untuk mengetahui lebih jauh tentang pengendalian penyakit silahkan baca pengendalian hama dan penyakit ikan lele.
Panen budidaya ikan lele


Ikan lele bisa dipanen setelah mencapai ukuran 9-12 ekor per kg. Ukuran sebesar itu bisa dicapai dalam tempo 2,5-3,5 bulan dari benih berukuran 5-7 cm. Berbeda dengan konsumsi domestik, ikan lele untuk tujuan ekspor biasanya mencapai ukuran 500 gram per ekor.


Satu hari (24 jam) sebelum panen, sebaiknya ikan lele tidak diberi pakan agar tidak buang kotoran saat diangkut. Pada saat ikan lele dipanen lakukan sortasi untuk misahkan lele berdasarkan ukurannya. Pemisahan ukuran berdampak pada harga. Ikan lele yang sudah disortasi berdasarkan ukuran akan meningkatkan pendapatan bagi peternak.

By : Alamtani

Contoh Pidato Bahasa Lampung dengan tema " Lingkungan Cadang "



LINGKUNGAN CADANG






Assalamu alaikum warohmatullohi wabarokatuh.


Sai terhormat ibu gukhu, seghta ghek-ghek sai ku bangga ko.


Peghtama – tama payu lah gham manjatko puji seghta syukur kehadirat Alloh SWT, uleh berkat rahmat-Ni gham dapok kuppul di ruangan hinji delom keadaan sehat. Sholawat seghta salam kekalau selalu telippah cughah jama junjungan gham nabi Muhammad saw, uleh usaha ni ngajagh ghek nyebarko agama islam gham dapok pandai hepa jalan sai benogh ghek hepa jalan sai salah.


Manusia sebagai penguasa lingkungan ngedok peranan sai balak delom kelestarianni. Alloh nyipta ko manusia delom bentuk sai paling buyun. Kidang cuba gham pikighko, manusia sai di cipta ko ngedok akal mengapi lamon sai mak haga mikigh ngejaga ghek ngerawat lingkunganni. Padahal seno keuntungan bagini, misalni ya dapok sehat, makmur, bahagia jama keluaghga. Malah sebalik ni, semisal lingkungan ni kumuh, jelas gaoh lamon penyakit sai di timbulko. Mangkung muneh bencana – bencana sai bagheh, tanno tiliak gham banjir dipa – ipa. Mak dapok ti buhungi melamon ulah manusia, gham ngakuk contohni yakdo ngetokko sampah sembarangan. Akibatni fatal, halian tesumbat, alighan wai mak lancar akhirni tegenang wai dipa ipa alias mak jaoh jak banjir. Betul api mawek?


Puaghi – puaghi sunyinni.


Banjir lain mak dapok dicegah, tattu dapok ki gham sebagai warga masyarakat teghok beupaya nyegahni. Contohni ngelalui program-program pemeghintah injuk lomba kebeghassihan pekon, gotong royong pembeghassihan alighan halian ghek lamon sai baghehni. Kidang asing helau ni program pemeghintah semisal mak ngedok kesadaran anjak diri gham masing-masing seno gegoh percuma. Uleh seno, payu lah gham jejama ngerawat lingkungan gham. Untung ya untung bagi gham tenggalan.


Sampai dija lah pidato singkat sai dapok ku sappaiko, kantu wat tutur kata sai kughang berkenan ekam ngilu mahaf seghelom hati. Teghima kasih munih peghhatian ghek waktu sai dikeniko jama ekam.






Akhir kata, Wassalamu alaikum waromatullohi wabarokatuh.






By : Agus Riyanto