Sponsor Link

Tuesday, June 9, 2015

Sejarah dan Peraturan Futsal

FUTSAL

Futsal adalah permainan bola yang dimainkan oleh dua regu, yang masing-masing beranggotakan lima orang. Tujuannya adalah memasukkan bola ke gawang lawan, dengan memanipulasi bola dengan kaki. Selain lima pemain utama, setiap regu juga diizinkan memiliki pemain cadangan. Tidak seperti permainan sepak bola dalam ruangan lainnya, lapangan futsal dibatasi garis, bukan net atau papan.
Futsal turut juga dikenali dengan berbagai nama lain. Istilah “futsal” adalah istilah internasionalnya, berasal dari kata Spanyol atau Portugis, football dan sala.

Sejarah

Futsal diciptakan di Montevideo, Uruguay pada tahun 1930, oleh Juan Carlos Ceriani. Keunikan futsal mendapat perhatian di seluruh Amerika Selatan, terutamanya di Brasil. Ketrampilan yang dikembangkan dalam permainan ini dapat dilihat dalam gaya terkenal dunia yang diperlihatkan pemain-pemain Brasil di luar ruangan, pada lapangan berukuran biasa. Pele, bintang terkenal Brasil, contohnya, mengembangkan bakatnya di futsal. Sementara Brasil terus menjadi pusat futsal dunia, permainan ini sekarang dimainkan di bawah perlindungan Fédération Internationale de Football Association di seluruh dunia, dari Eropa hingga Amerika Tengah dan Amerika Utara serta Afrika, Asia, dan Oseania.
Pertandingan internasional pertama diadakan pada tahun 1965, Paraguay menjuarai Piala Amerika Selatan pertama. Enam perebutan Piala Amerika Selatan berikutnya diselenggarakan hingga tahun 1979, dan semua gelaran juara disapu habis Brasil. Brasil meneruskan dominasinya dengan meraih Piala Pan Amerika pertama tahun 1980 dan memenangkannya lagi pada perebutan berikutnya tahun pd 1984.
Kejuaraan Dunia Futsal pertama diadakan atas bantuan FIFUSA (sebelum anggota-anggotanya bergabung dengan FIFA pada tahun 1989) di Sao Paulo, Brasil, tahun 1982, berakhir dengan Brasil di posisi pertama. Brasil mengulangi kemenangannya di Kejuaraan Dunia kedua tahun 1985 di Spanyol, tetapi menderita kekalahan dari Paraguay dalam Kejuaraan Dunia ketiga tahun 1988 di Australia.
Pertandingan futsal internasional pertama diadakan di AS pada Desember 1985, di Universitas Negeri Sonoma di Rohnert Park, California.

 Peraturan

Lapangan permainan
1. Ukuran: panjang 25-42 m x lebar 15-25 m
2. Garis batas: garis selebar 8 cm, yakni garis sentuh di sisi, garis gawang di ujung-ujung, dan garis melintang tengah lapangan; 3 m lingkaran tengah; tak ada tembok penghalang atau papan
3. Daerah penalti: busur berukuran 6 m dari setiap pos
4. Garis penalti: 6 m dari titik tengah garis gawang
5. Garis penalti kedua: 12 m dari titik tengah garis gawang
6. Zona pergantian: daerah 6 m (3 m pada setiap sisi garis tengah lapangan) pada sisi tribun dari pelemparan
7. Gawang: tinggi 2 m x lebar 3 m
8. Permukaan daerah pelemparan: halus, rata, dan tak abrasif

Bola
1. Ukuran: #4
2. Keliling: 62-64 cm
3. Berat: 390-430 gram
4. Lambungan: 55-65 cm pada pantulan pertama
5. Bahan: kulit atau bahan yang cocok lainnya (yaitu, tak berbahaya)

Jumlah pemain
1. Jumlah pemain maksimal untuk memulai pertandingan: 5, salah satunya penjaga gawang
2. Jumlah pemain minimal untuk mengakhiri pertandingan: 2
3. Jumlah pemain cadangan maksimal: 7
4. Batas jumlah pergantian pemain: tak terbatas
5. Metode pergantian: “pergantian melayang” (semua pemain kecuali penjaga gawang boleh memasuki dan meninggalkan lapangan kapan saja; pergantian penjaga gawang hanya dapat dilakukan jika bola tak sedang dimainkan dan dengan persetujuan wasit)

Perlengkapan pemain:
Kaos bernomor, celana pendek, kaus kaki, pelindung lutut, dan alas kaki bersolkan karet

Lama permainan
1. Lama: dua babak 20 menit; waktu diberhentikan ketika bola berhenti dimainkan. Waktu dapat diperpanjang untuk tendangan penalti.
2. Time-out: 1 per regu per babak; tak ada dalam waktu tambahan
3. Waktu pergantian babak: maksimal 10 menit
emiliki pengertian suatu olahraga raket yang dimainkan oleh dua orang (untuk tunggal) atau dua pasangan (untuk ganda) yang berlawanan. Di Republik Rakyat Tiongkok, nama resmi olahraga ini ialah "bola ping pong" (Tionghoa : 乒乓球; Pinyin : pīngpāng qiú). Permainan ini menggunakan raket yang terbuat dari papan kayu yang dilapisi karet yang biasa disebut bet, sebuah bola pingpong dan lapangan permainan yang berbentuk meja. Induk Olahraga tenis meja di Indonesia adalah PTMSI (Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia)[1] dan di dunia adalah ITTF (International Table Tennis Federation) yang anggotanya mencapai 217 negara dan PTMSI tercatat sebagai Anggota ITTF sejak tahun 1961. Masyarakat pada zaman sekarang umumnya disibukkan dengan aktifitas-aktifitas yang ada dalam kehidupan, misalnya bekerja. Masyarakat sering melupakan kesehatan bagi dirinya sendiri. Padahal kesehatan merupakan anugerah yang harus kita jaga dan kita syukuri. Olahraga merupakan suatu kegiatan yang sangat positif, baik itu olahraga untuk kesehatan ataupun olahraga untuk prestasi. Olahraga untuk kesehatan banyak sekali pilihannya, salah satunya yaitu olahraga tenis meja.

Source: http://www.volimaniak.com/2015/06/tenis-meja.html#axzz3cUz0GWAC | permainan bola voli
emiliki pengertian suatu olahraga raket yang dimainkan oleh dua orang (untuk tunggal) atau dua pasangan (untuk ganda) yang berlawanan. Di Republik Rakyat Tiongkok, nama resmi olahraga ini ialah "bola ping pong" (Tionghoa : 乒乓球; Pinyin : pīngpāng qiú). Permainan ini menggunakan raket yang terbuat dari papan kayu yang dilapisi karet yang biasa disebut bet, sebuah bola pingpong dan lapangan permainan yang berbentuk meja. Induk Olahraga tenis meja di Indonesia adalah PTMSI (Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia)[1] dan di dunia adalah ITTF (International Table Tennis Federation) yang anggotanya mencapai 217 negara dan PTMSI tercatat sebagai Anggota ITTF sejak tahun 1961. Masyarakat pada zaman sekarang umumnya disibukkan dengan aktifitas-aktifitas yang ada dalam kehidupan, misalnya bekerja. Masyarakat sering melupakan kesehatan bagi dirinya sendiri. Padahal kesehatan merupakan anugerah yang harus kita jaga dan kita syukuri. Olahraga merupakan suatu kegiatan yang sangat positif, baik itu olahraga untuk kesehatan ataupun olahraga untuk prestasi. Olahraga untuk kesehatan banyak sekali pilihannya, salah satunya yaitu olahraga tenis meja.

Source: http://www.volimaniak.com/2015/06/tenis-meja.html#axzz3cUz0GWAC | permainan bola voli
Home » Atletik » Tehnik Lari Estafet PURNAMA Wednesday, August 6, 2014 Atletik Tehnik Lari Estafet Tehnik Lari Estafet ~ Pembagian Cabang-cabang olahraga diantaranya adalah atletik, dari sekian banyak olahraga yang tergolong dalam atletik pasti anda sudah pernah mendengar apa itu lari estafet. lari estafet merupakan lari beregu yang dimainkan oleh 4 orang. Untuk lebih jelas mengenai pengertian lari estafet ini anda bisa lihat pada postingan sebelumnya mengenai pengertian lari estafet. Lari estafet ini memiliki beberapa kaidah atau tata cara dalam melakukannya. tata cara pelaksanaan ini sering disebut dengan tehnik dasar. apa saja tehnik yang diperlukan agar bisa melakukan lari estafet ini dengan benar, anda bisa melihat pembagian tehnik-tehnik lari estafet pada postingan volimaniak kali ini. berikut urainnya : A. Teknik Pergantian Tongkat Estafet Perlombaan lari estafet mengenal dua cara pergantian tongkat, yaitu: a. Teknik penerimaan tongkat dengan cara melihat (visual) Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari sambil menolehkan kepala untuk melihat tongkat yang diberikan oleh pelari sebelumnya. Penerimaan tongkat dengan cara melihat biasanya dilakukan pada nomor 4 x 400 meter. http://volimaniak.blogspot.com/ b. Teknik penerimaan tongkat dengan cara tidak melihat (non visual) Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari tanpa melihat tongkat yang akan diterimanya. Cara penerimaan tongkat tanpa melihat biasanya digunakan dalam lari estafet 4 x 100 meter. Dilihat dari cara menerima tongkat, keterampilan gerak penerima tongkat tanpa melihat lebih sulit dari pada dengan cara melihat. Dalam pelaksanaannya, antara penerima dan pemberi perlu melakukan latihan yang lebih lama melalui pendekatan yang tepat. B. Teknik Pemberian dan Penerimaan Tongkat Estafet Prinsip lari sambung atau estafet adalah berusaha membawa tongkat secepat-cepatnya yang dilakukan dengan memberi dan menerima tongkat dari satu pelari kepada pelari lainnya, agar dapat melakukan teknik tersebut, pelari harus menguasai keterampilan gerak lari dan keterampilan memberi serta menerima tongkat yang dibawanya. Perlombaan lari estafet mengenal dua cara pemberian dan penerimaan tongkat, yaitu: 1. Teknik pemberian dan penerimaan tongkat estafet dari bawah Teknik ini dilakukan dengan cara pelari membawa tongkat dengan tangan kiri. Sambil berlari atlet akan memberikan tongkat tersebut dengan tangan kiri. Saat akan memberi tongkat, ayunkan tongkat dari belakang ke depan melalui bawah. Sementara itu, tangan penerima telah siap dibelakang dengan telapak tangan menghadap ke bawah. Ibu jari terbuka lebar, sementara jari-jari tangan lainnya dirapatkan. 2. Teknik pemberian dan penerimaan tongkat estafet dari atas Teknik ini dilakukan dengan cara mengayunkan tangan dari belakang ke depan, kemudian dengan segera meletakan tongkat dari atas pada telapak tangan penerima. Pelari yang akan menerima tongkat mengayunkan tangan dari depan ke belakang dengan telapak tangan menghadap ke atas. Ibu jari di buka lebar dan jari-jari tangan lainnya rapat. Ada sebuah cara yang dilakukan dalam olahraga lari estafet agar tongkat estafet tidak jatuh saat diberikan pada peserta lain. Yaitu pelari yang memegang tongkat estafet meegang tongkat estafet dengan tangan kiri dan memberikannya juga dengan tangan kiri. Sedangkan si penerima tongkat bersiap menerima tongkat dengan tangan kanan.

Source: http://www.volimaniak.com/2014/08/tehnik-lari-estafet.html#axzz3cUz0GWAC | permainan bola voli
Home » Atletik » Tehnik Lari Estafet PURNAMA Wednesday, August 6, 2014 Atletik Tehnik Lari Estafet Tehnik Lari Estafet ~ Pembagian Cabang-cabang olahraga diantaranya adalah atletik, dari sekian banyak olahraga yang tergolong dalam atletik pasti anda sudah pernah mendengar apa itu lari estafet. lari estafet merupakan lari beregu yang dimainkan oleh 4 orang. Untuk lebih jelas mengenai pengertian lari estafet ini anda bisa lihat pada postingan sebelumnya mengenai pengertian lari estafet. Lari estafet ini memiliki beberapa kaidah atau tata cara dalam melakukannya. tata cara pelaksanaan ini sering disebut dengan tehnik dasar. apa saja tehnik yang diperlukan agar bisa melakukan lari estafet ini dengan benar, anda bisa melihat pembagian tehnik-tehnik lari estafet pada postingan volimaniak kali ini. berikut urainnya : A. Teknik Pergantian Tongkat Estafet Perlombaan lari estafet mengenal dua cara pergantian tongkat, yaitu: a. Teknik penerimaan tongkat dengan cara melihat (visual) Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari sambil menolehkan kepala untuk melihat tongkat yang diberikan oleh pelari sebelumnya. Penerimaan tongkat dengan cara melihat biasanya dilakukan pada nomor 4 x 400 meter. http://volimaniak.blogspot.com/ b. Teknik penerimaan tongkat dengan cara tidak melihat (non visual) Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari tanpa melihat tongkat yang akan diterimanya. Cara penerimaan tongkat tanpa melihat biasanya digunakan dalam lari estafet 4 x 100 meter. Dilihat dari cara menerima tongkat, keterampilan gerak penerima tongkat tanpa melihat lebih sulit dari pada dengan cara melihat. Dalam pelaksanaannya, antara penerima dan pemberi perlu melakukan latihan yang lebih lama melalui pendekatan yang tepat. B. Teknik Pemberian dan Penerimaan Tongkat Estafet Prinsip lari sambung atau estafet adalah berusaha membawa tongkat secepat-cepatnya yang dilakukan dengan memberi dan menerima tongkat dari satu pelari kepada pelari lainnya, agar dapat melakukan teknik tersebut, pelari harus menguasai keterampilan gerak lari dan keterampilan memberi serta menerima tongkat yang dibawanya. Perlombaan lari estafet mengenal dua cara pemberian dan penerimaan tongkat, yaitu: 1. Teknik pemberian dan penerimaan tongkat estafet dari bawah Teknik ini dilakukan dengan cara pelari membawa tongkat dengan tangan kiri. Sambil berlari atlet akan memberikan tongkat tersebut dengan tangan kiri. Saat akan memberi tongkat, ayunkan tongkat dari belakang ke depan melalui bawah. Sementara itu, tangan penerima telah siap dibelakang dengan telapak tangan menghadap ke bawah. Ibu jari terbuka lebar, sementara jari-jari tangan lainnya dirapatkan. 2. Teknik pemberian dan penerimaan tongkat estafet dari atas Teknik ini dilakukan dengan cara mengayunkan tangan dari belakang ke depan, kemudian dengan segera meletakan tongkat dari atas pada telapak tangan penerima. Pelari yang akan menerima tongkat mengayunkan tangan dari depan ke belakang dengan telapak tangan menghadap ke atas. Ibu jari di buka lebar dan jari-jari tangan lainnya rapat. Ada sebuah cara yang dilakukan dalam olahraga lari estafet agar tongkat estafet tidak jatuh saat diberikan pada peserta lain. Yaitu pelari yang memegang tongkat estafet meegang tongkat estafet dengan tangan kiri dan memberikannya juga dengan tangan kiri. Sedangkan si penerima tongkat bersiap menerima tongkat dengan tangan kanan.

Source: http://www.volimaniak.com/2014/08/tehnik-lari-estafet.html#axzz3cUz0GWAC | permainan bola voli
Home » Atletik » Tehnik Lari Estafet PURNAMA Wednesday, August 6, 2014 Atletik Tehnik Lari Estafet Tehnik Lari Estafet ~ Pembagian Cabang-cabang olahraga diantaranya adalah atletik, dari sekian banyak olahraga yang tergolong dalam atletik pasti anda sudah pernah mendengar apa itu lari estafet. lari estafet merupakan lari beregu yang dimainkan oleh 4 orang. Untuk lebih jelas mengenai pengertian lari estafet ini anda bisa lihat pada postingan sebelumnya mengenai pengertian lari estafet. Lari estafet ini memiliki beberapa kaidah atau tata cara dalam melakukannya. tata cara pelaksanaan ini sering disebut dengan tehnik dasar. apa saja tehnik yang diperlukan agar bisa melakukan lari estafet ini dengan benar, anda bisa melihat pembagian tehnik-tehnik lari estafet pada postingan volimaniak kali ini. berikut urainnya : A. Teknik Pergantian Tongkat Estafet Perlombaan lari estafet mengenal dua cara pergantian tongkat, yaitu: a. Teknik penerimaan tongkat dengan cara melihat (visual) Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari sambil menolehkan kepala untuk melihat tongkat yang diberikan oleh pelari sebelumnya. Penerimaan tongkat dengan cara melihat biasanya dilakukan pada nomor 4 x 400 meter. http://volimaniak.blogspot.com/ b. Teknik penerimaan tongkat dengan cara tidak melihat (non visual) Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari tanpa melihat tongkat yang akan diterimanya. Cara penerimaan tongkat tanpa melihat biasanya digunakan dalam lari estafet 4 x 100 meter. Dilihat dari cara menerima tongkat, keterampilan gerak penerima tongkat tanpa melihat lebih sulit dari pada dengan cara melihat. Dalam pelaksanaannya, antara penerima dan pemberi perlu melakukan latihan yang lebih lama melalui pendekatan yang tepat. B. Teknik Pemberian dan Penerimaan Tongkat Estafet Prinsip lari sambung atau estafet adalah berusaha membawa tongkat secepat-cepatnya yang dilakukan dengan memberi dan menerima tongkat dari satu pelari kepada pelari lainnya, agar dapat melakukan teknik tersebut, pelari harus menguasai keterampilan gerak lari dan keterampilan memberi serta menerima tongkat yang dibawanya. Perlombaan lari estafet mengenal dua cara pemberian dan penerimaan tongkat, yaitu: 1. Teknik pemberian dan penerimaan tongkat estafet dari bawah Teknik ini dilakukan dengan cara pelari membawa tongkat dengan tangan kiri. Sambil berlari atlet akan memberikan tongkat tersebut dengan tangan kiri. Saat akan memberi tongkat, ayunkan tongkat dari belakang ke depan melalui bawah. Sementara itu, tangan penerima telah siap dibelakang dengan telapak tangan menghadap ke bawah. Ibu jari terbuka lebar, sementara jari-jari tangan lainnya dirapatkan. 2. Teknik pemberian dan penerimaan tongkat estafet dari atas Teknik ini dilakukan dengan cara mengayunkan tangan dari belakang ke depan, kemudian dengan segera meletakan tongkat dari atas pada telapak tangan penerima. Pelari yang akan menerima tongkat mengayunkan tangan dari depan ke belakang dengan telapak tangan menghadap ke atas. Ibu jari di buka lebar dan jari-jari tangan lainnya rapat. Ada sebuah cara yang dilakukan dalam olahraga lari estafet agar tongkat estafet tidak jatuh saat diberikan pada peserta lain. Yaitu pelari yang memegang tongkat estafet meegang tongkat estafet dengan tangan kiri dan memberikannya juga dengan tangan kiri. Sedangkan si penerima tongkat bersiap menerima tongkat dengan tangan kanan.

Source: http://www.volimaniak.com/2014/08/tehnik-lari-estafet.html#axzz3cUz0GWAC | permainan bola voli
Tehnik Lari Estafet ~ Pembagian Cabang-cabang olahraga diantaranya adalah atletik, dari sekian banyak olahraga yang tergolong dalam atletik pasti anda sudah pernah mendengar apa itu lari estafet. lari estafet merupakan lari beregu yang dimainkan oleh 4 orang. Untuk lebih jelas mengenai pengertian lari estafet ini anda bisa lihat pada postingan sebelumnya mengenai pengertian lari estafet. Lari estafet ini memiliki beberapa kaidah atau tata cara dalam melakukannya. tata cara pelaksanaan ini sering disebut dengan tehnik dasar. apa saja tehnik yang diperlukan agar bisa melakukan lari estafet ini dengan benar, anda bisa melihat pembagian tehnik-tehnik lari estafet pada postingan volimaniak kali ini. berikut urainnya : A. Teknik Pergantian Tongkat Estafet Perlombaan lari estafet mengenal dua cara pergantian tongkat, yaitu: a. Teknik penerimaan tongkat dengan cara melihat (visual) Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari sambil menolehkan kepala untuk melihat tongkat yang diberikan oleh pelari sebelumnya. Penerimaan tongkat dengan cara melihat biasanya dilakukan pada nomor 4 x 400 meter. http://volimaniak.blogspot.com/ b. Teknik penerimaan tongkat dengan cara tidak melihat (non visual) Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari tanpa melihat tongkat yang akan diterimanya. Cara penerimaan tongkat tanpa melihat biasanya digunakan dalam lari estafet 4 x 100 meter. Dilihat dari cara menerima tongkat, keterampilan gerak penerima tongkat tanpa melihat lebih sulit dari pada dengan cara melihat. Dalam pelaksanaannya, antara penerima dan pemberi perlu melakukan latihan yang lebih lama melalui pendekatan yang tepat. B. Teknik Pemberian dan Penerimaan Tongkat Estafet Prinsip lari sambung atau estafet adalah berusaha membawa tongkat secepat-cepatnya yang dilakukan dengan memberi dan menerima tongkat dari satu pelari kepada pelari lainnya, agar dapat melakukan teknik tersebut, pelari harus menguasai keterampilan gerak lari dan keterampilan memberi serta menerima tongkat yang dibawanya. Perlombaan lari estafet mengenal dua cara pemberian dan penerimaan tongkat, yaitu: 1. Teknik pemberian dan penerimaan tongkat estafet dari bawah Teknik ini dilakukan dengan cara pelari membawa tongkat dengan tangan kiri. Sambil berlari atlet akan memberikan tongkat tersebut dengan tangan kiri. Saat akan memberi tongkat, ayunkan tongkat dari belakang ke depan melalui bawah. Sementara itu, tangan penerima telah siap dibelakang dengan telapak tangan menghadap ke bawah. Ibu jari terbuka lebar, sementara jari-jari tangan lainnya dirapatkan. 2. Teknik pemberian dan penerimaan tongkat estafet dari atas Teknik ini dilakukan dengan cara mengayunkan tangan dari belakang ke depan, kemudian dengan segera meletakan tongkat dari atas pada telapak tangan penerima. Pelari yang akan menerima tongkat mengayunkan tangan dari depan ke belakang dengan telapak tangan menghadap ke atas. Ibu jari di buka lebar dan jari-jari tangan lainnya rapat. Ada sebuah cara yang dilakukan dalam olahraga lari estafet agar tongkat estafet tidak jatuh saat diberikan pada peserta lain. Yaitu pelari yang memegang tongkat estafet meegang tongkat estafet dengan tangan kiri dan memberikannya juga dengan tangan kiri. Sedangkan si penerima tongkat bersiap menerima tongkat dengan tangan kanan. C. Hal-hal yang Harus Diperhatikan dalam Lari Estafet Adapun hal-hal yang harus diperhatikan dalam olahraga lari estafet, sebagai berikut: Pemberian tongkat sebaiknya secara bersilang, yaitu pelari 1 dan 3 memegang tongkat pada tangan kanan, sedangkan pelari 2 dan 4 menerima atau memegang tongkat dengan tangan kiri atau sebaliknya. Penempatan pelari hendaknya disesuaikan dengan keistimewaan dari masing-masing pelari. Misalnya, pelari 1 dan 3 dipilih yang benar-benar baik dalam tikungan. Pelari 2 dan 4 merupakan pelari yang mempunyai daya tahan yang baik. Jarak penantian pelari 2, 3, dan 4 harus benar-benar diukur dengan tepat. Setelah memberikan tongkat estafet jangan segera keluar dari lintasan masing-masing. Cukup Sekian dulu ya postingan saya kali ini mengenai tehnik lari estafet. semoga anda bisa mempelajarinya dengan benar sehingga proses pelaksaan lari estafet bisa berjalan dengan baik. dengan tujuan akhir bisa mencapai garis finish secara cepat dengan sistem pergantian tongkat yang sesuai. semoga bermanfaat. terimakasih

Source: http://www.volimaniak.com/2014/08/tehnik-lari-estafet.html#axzz3cUz0GWAC | permainan bola voli
Home » Atletik » Tehnik Lari Estafet PURNAMA Wednesday, August 6, 2014 Atletik Tehnik Lari Estafet Tehnik Lari Estafet ~ Pembagian Cabang-cabang olahraga diantaranya adalah atletik, dari sekian banyak olahraga yang tergolong dalam atletik pasti anda sudah pernah mendengar apa itu lari estafet. lari estafet merupakan lari beregu yang dimainkan oleh 4 orang. Untuk lebih jelas mengenai pengertian lari estafet ini anda bisa lihat pada postingan sebelumnya mengenai pengertian lari estafet. Lari estafet ini memiliki beberapa kaidah atau tata cara dalam melakukannya. tata cara pelaksanaan ini sering disebut dengan tehnik dasar. apa saja tehnik yang diperlukan agar bisa melakukan lari estafet ini dengan benar, anda bisa melihat pembagian tehnik-tehnik lari estafet pada postingan volimaniak kali ini. berikut urainnya : A. Teknik Pergantian Tongkat Estafet Perlombaan lari estafet mengenal dua cara pergantian tongkat, yaitu: a. Teknik penerimaan tongkat dengan cara melihat (visual) Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari sambil menolehkan kepala untuk melihat tongkat yang diberikan oleh pelari sebelumnya. Penerimaan tongkat dengan cara melihat biasanya dilakukan pada nomor 4 x 400 meter. http://volimaniak.blogspot.com/ b. Teknik penerimaan tongkat dengan cara tidak melihat (non visual) Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari tanpa melihat tongkat yang akan diterimanya. Cara penerimaan tongkat tanpa melihat biasanya digunakan dalam lari estafet 4 x 100 meter. Dilihat dari cara menerima tongkat, keterampilan gerak penerima tongkat tanpa melihat lebih sulit dari pada dengan cara melihat. Dalam pelaksanaannya, antara penerima dan pemberi perlu melakukan latihan yang lebih lama melalui pendekatan yang tepat. B. Teknik Pemberian dan Penerimaan Tongkat Estafet Prinsip lari sambung atau estafet adalah berusaha membawa tongkat secepat-cepatnya yang dilakukan dengan memberi dan menerima tongkat dari satu pelari kepada pelari lainnya, agar dapat melakukan teknik tersebut, pelari harus menguasai keterampilan gerak lari dan keterampilan memberi serta menerima tongkat yang dibawanya. Perlombaan lari estafet mengenal dua cara pemberian dan penerimaan tongkat, yaitu: 1. Teknik pemberian dan penerimaan tongkat estafet dari bawah Teknik ini dilakukan dengan cara pelari membawa tongkat dengan tangan kiri. Sambil berlari atlet akan memberikan tongkat tersebut dengan tangan kiri. Saat akan memberi tongkat, ayunkan tongkat dari belakang ke depan melalui bawah. Sementara itu, tangan penerima telah siap dibelakang dengan telapak tangan menghadap ke bawah. Ibu jari terbuka lebar, sementara jari-jari tangan lainnya dirapatkan. 2. Teknik pemberian dan penerimaan tongkat estafet dari atas Teknik ini dilakukan dengan cara mengayunkan tangan dari belakang ke depan, kemudian dengan segera meletakan tongkat dari atas pada telapak tangan penerima. Pelari yang akan menerima tongkat mengayunkan tangan dari depan ke belakang dengan telapak tangan menghadap ke atas. Ibu jari di buka lebar dan jari-jari tangan lainnya rapat. Ada sebuah cara yang dilakukan dalam olahraga lari estafet agar tongkat estafet tidak jatuh saat diberikan pada peserta lain. Yaitu pelari yang memegang tongkat estafet meegang tongkat estafet dengan tangan kiri dan memberikannya juga dengan tangan kiri. Sedangkan si penerima tongkat bersiap menerima tongkat dengan tangan kanan. C. Hal-hal yang Harus Diperhatikan dalam Lari Estafet Adapun hal-hal yang harus diperhatikan dalam olahraga lari estafet, sebagai berikut: Pemberian tongkat sebaiknya secara bersilang, yaitu pelari 1 dan 3 memegang tongkat pada tangan kanan, sedangkan pelari 2 dan 4 menerima atau memegang tongkat dengan tangan kiri atau sebaliknya. Penempatan pelari hendaknya disesuaikan dengan keistimewaan dari masing-masing pelari. Misalnya, pelari 1 dan 3 dipilih yang benar-benar baik dalam tikungan. Pelari 2 dan 4 merupakan pelari yang mempunyai daya tahan yang baik. Jarak penantian pelari 2, 3, dan 4 harus benar-benar diukur dengan tepat. Setelah memberikan tongkat estafet jangan segera keluar dari lintasan masing-masing. Cukup Sekian dulu ya postingan saya kali ini mengenai tehnik lari estafet. semoga anda bisa mempelajarinya dengan benar sehingga proses pelaksaan lari estafet bisa berjalan dengan baik. dengan tujuan akhir bisa mencapai garis finish secara cepat dengan sistem pergantian tongkat yang sesuai. semoga bermanfaat. terimakasih

Source: http://www.volimaniak.com/2014/08/tehnik-lari-estafet.html#axzz3cUz0GWAC | permainan bola voli
Home » Atletik » Tehnik Lari Estafet PURNAMA Wednesday, August 6, 2014 Atletik Tehnik Lari Estafet Tehnik Lari Estafet ~ Pembagian Cabang-cabang olahraga diantaranya adalah atletik, dari sekian banyak olahraga yang tergolong dalam atletik pasti anda sudah pernah mendengar apa itu lari estafet. lari estafet merupakan lari beregu yang dimainkan oleh 4 orang. Untuk lebih jelas mengenai pengertian lari estafet ini anda bisa lihat pada postingan sebelumnya mengenai pengertian lari estafet. Lari estafet ini memiliki beberapa kaidah atau tata cara dalam melakukannya. tata cara pelaksanaan ini sering disebut dengan tehnik dasar. apa saja tehnik yang diperlukan agar bisa melakukan lari estafet ini dengan benar, anda bisa melihat pembagian tehnik-tehnik lari estafet pada postingan volimaniak kali ini. berikut urainnya : A. Teknik Pergantian Tongkat Estafet Perlombaan lari estafet mengenal dua cara pergantian tongkat, yaitu: a. Teknik penerimaan tongkat dengan cara melihat (visual) Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari sambil menolehkan kepala untuk melihat tongkat yang diberikan oleh pelari sebelumnya. Penerimaan tongkat dengan cara melihat biasanya dilakukan pada nomor 4 x 400 meter. http://volimaniak.blogspot.com/ b. Teknik penerimaan tongkat dengan cara tidak melihat (non visual) Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari tanpa melihat tongkat yang akan diterimanya. Cara penerimaan tongkat tanpa melihat biasanya digunakan dalam lari estafet 4 x 100 meter. Dilihat dari cara menerima tongkat, keterampilan gerak penerima tongkat tanpa melihat lebih sulit dari pada dengan cara melihat. Dalam pelaksanaannya, antara penerima dan pemberi perlu melakukan latihan yang lebih lama melalui pendekatan yang tepat. B. Teknik Pemberian dan Penerimaan Tongkat Estafet Prinsip lari sambung atau estafet adalah berusaha membawa tongkat secepat-cepatnya yang dilakukan dengan memberi dan menerima tongkat dari satu pelari kepada pelari lainnya, agar dapat melakukan teknik tersebut, pelari harus menguasai keterampilan gerak lari dan keterampilan memberi serta menerima tongkat yang dibawanya. Perlombaan lari estafet mengenal dua cara pemberian dan penerimaan tongkat, yaitu: 1. Teknik pemberian dan penerimaan tongkat estafet dari bawah Teknik ini dilakukan dengan cara pelari membawa tongkat dengan tangan kiri. Sambil berlari atlet akan memberikan tongkat tersebut dengan tangan kiri. Saat akan memberi tongkat, ayunkan tongkat dari belakang ke depan melalui bawah. Sementara itu, tangan penerima telah siap dibelakang dengan telapak tangan menghadap ke bawah. Ibu jari terbuka lebar, sementara jari-jari tangan lainnya dirapatkan. 2. Teknik pemberian dan penerimaan tongkat estafet dari atas Teknik ini dilakukan dengan cara mengayunkan tangan dari belakang ke depan, kemudian dengan segera meletakan tongkat dari atas pada telapak tangan penerima. Pelari yang akan menerima tongkat mengayunkan tangan dari depan ke belakang dengan telapak tangan menghadap ke atas. Ibu jari di buka lebar dan jari-jari tangan lainnya rapat. Ada sebuah cara yang dilakukan dalam olahraga lari estafet agar tongkat estafet tidak jatuh saat diberikan pada peserta lain. Yaitu pelari yang memegang tongkat estafet meegang tongkat estafet dengan tangan kiri dan memberikannya juga dengan tangan kiri. Sedangkan si penerima tongkat bersiap menerima tongkat dengan tangan kanan. C. Hal-hal yang Harus Diperhatikan dalam Lari Estafet Adapun hal-hal yang harus diperhatikan dalam olahraga lari estafet, sebagai berikut: Pemberian tongkat sebaiknya secara bersilang, yaitu pelari 1 dan 3 memegang tongkat pada tangan kanan, sedangkan pelari 2 dan 4 menerima atau memegang tongkat dengan tangan kiri atau sebaliknya. Penempatan pelari hendaknya disesuaikan dengan keistimewaan dari masing-masing pelari. Misalnya, pelari 1 dan 3 dipilih yang benar-benar baik dalam tikungan. Pelari 2 dan 4 merupakan pelari yang mempunyai daya tahan yang baik. Jarak penantian pelari 2, 3, dan 4 harus benar-benar diukur dengan tepat. Setelah memberikan tongkat estafet jangan segera keluar dari lintasan masing-masing. Cukup Sekian dulu ya postingan saya kali ini mengenai tehnik lari estafet. semoga anda bisa mempelajarinya dengan benar sehingga proses pelaksaan lari estafet bisa berjalan dengan baik. dengan tujuan akhir bisa mencapai garis finish secara cepat dengan sistem pergantian tongkat yang sesuai. semoga bermanfaat. terimakasih

Source: http://www.volimaniak.com/2014/08/tehnik-lari-estafet.html#axzz3cUz0GWAC | permainan bola voli
Home » Atletik » Tehnik Lari Estafet PURNAMA Wednesday, August 6, 2014 Atletik Tehnik Lari Estafet Tehnik Lari Estafet ~ Pembagian Cabang-cabang olahraga diantaranya adalah atletik, dari sekian banyak olahraga yang tergolong dalam atletik pasti anda sudah pernah mendengar apa itu lari estafet. lari estafet merupakan lari beregu yang dimainkan oleh 4 orang. Untuk lebih jelas mengenai pengertian lari estafet ini anda bisa lihat pada postingan sebelumnya mengenai pengertian lari estafet. Lari estafet ini memiliki beberapa kaidah atau tata cara dalam melakukannya. tata cara pelaksanaan ini sering disebut dengan tehnik dasar. apa saja tehnik yang diperlukan agar bisa melakukan lari estafet ini dengan benar, anda bisa melihat pembagian tehnik-tehnik lari estafet pada postingan volimaniak kali ini. berikut urainnya : A. Teknik Pergantian Tongkat Estafet Perlombaan lari estafet mengenal dua cara pergantian tongkat, yaitu: a. Teknik penerimaan tongkat dengan cara melihat (visual) Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari sambil menolehkan kepala untuk melihat tongkat yang diberikan oleh pelari sebelumnya. Penerimaan tongkat dengan cara melihat biasanya dilakukan pada nomor 4 x 400 meter. http://volimaniak.blogspot.com/ b. Teknik penerimaan tongkat dengan cara tidak melihat (non visual) Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari tanpa melihat tongkat yang akan diterimanya. Cara penerimaan tongkat tanpa melihat biasanya digunakan dalam lari estafet 4 x 100 meter. Dilihat dari cara menerima tongkat, keterampilan gerak penerima tongkat tanpa melihat lebih sulit dari pada dengan cara melihat. Dalam pelaksanaannya, antara penerima dan pemberi perlu melakukan latihan yang lebih lama melalui pendekatan yang tepat. B. Teknik Pemberian dan Penerimaan Tongkat Estafet Prinsip lari sambung atau estafet adalah berusaha membawa tongkat secepat-cepatnya yang dilakukan dengan memberi dan menerima tongkat dari satu pelari kepada pelari lainnya, agar dapat melakukan teknik tersebut, pelari harus menguasai keterampilan gerak lari dan keterampilan memberi serta menerima tongkat yang dibawanya. Perlombaan lari estafet mengenal dua cara pemberian dan penerimaan tongkat, yaitu: 1. Teknik pemberian dan penerimaan tongkat estafet dari bawah Teknik ini dilakukan dengan cara pelari membawa tongkat dengan tangan kiri. Sambil berlari atlet akan memberikan tongkat tersebut dengan tangan kiri. Saat akan memberi tongkat, ayunkan tongkat dari belakang ke depan melalui bawah. Sementara itu, tangan penerima telah siap dibelakang dengan telapak tangan menghadap ke bawah. Ibu jari terbuka lebar, sementara jari-jari tangan lainnya dirapatkan. 2. Teknik pemberian dan penerimaan tongkat estafet dari atas Teknik ini dilakukan dengan cara mengayunkan tangan dari belakang ke depan, kemudian dengan segera meletakan tongkat dari atas pada telapak tangan penerima. Pelari yang akan menerima tongkat mengayunkan tangan dari depan ke belakang dengan telapak tangan menghadap ke atas. Ibu jari di buka lebar dan jari-jari tangan lainnya rapat. Ada sebuah cara yang dilakukan dalam olahraga lari estafet agar tongkat estafet tidak jatuh saat diberikan pada peserta lain. Yaitu pelari yang memegang tongkat estafet meegang tongkat estafet dengan tangan kiri dan memberikannya juga dengan tangan kiri. Sedangkan si penerima tongkat bersiap menerima tongkat dengan tangan kanan. C. Hal-hal yang Harus Diperhatikan dalam Lari Estafet Adapun hal-hal yang harus diperhatikan dalam olahraga lari estafet, sebagai berikut: Pemberian tongkat sebaiknya secara bersilang, yaitu pelari 1 dan 3 memegang tongkat pada tangan kanan, sedangkan pelari 2 dan 4 menerima atau memegang tongkat dengan tangan kiri atau sebaliknya. Penempatan pelari hendaknya disesuaikan dengan keistimewaan dari masing-masing pelari. Misalnya, pelari 1 dan 3 dipilih yang benar-benar baik dalam tikungan. Pelari 2 dan 4 merupakan pelari yang mempunyai daya tahan yang baik. Jarak penantian pelari 2, 3, dan 4 harus benar-benar diukur dengan tepat. Setelah memberikan tongkat estafet jangan segera keluar dari lintasan masing-masing. Cukup Sekian dulu ya postingan saya kali ini mengenai tehnik lari estafet. semoga anda bisa mempelajarinya dengan benar sehingga proses pelaksaan lari estafet bisa berjalan dengan baik. dengan tujuan akhir bisa mencapai garis finish secara cepat dengan sistem pergantian tongkat yang sesuai. semoga bermanfaat. terimakasih

Source: http://www.volimaniak.com/2014/08/tehnik-lari-estafet.html#axzz3cUz0GWAC | permainan bola voli